Hadiri Festival Sekerat Nusantara, Ketua DPRD Kutim: Ajang Promosi Pariwisata dan Budaya

Redaksi
16 Jul 2024 10:49
DPRD Kutim 0
2 menit membaca

KUTAI TIMUR – Festival Sekerat Nusantara yang berlangsung di Desa Sekerat, Kecamatan Bengalon, pada Selasa (16/7/2024) berlangsung cukup meriah dengan beragam perlombaan seperti Lomba Kapal (Dongfeng), Lomba Kapal (Mesin Mobil), Lomba Enggrang, serta Lomba Tradisional. Bahkan, masyarakat atau wisatawan dapat menikmati bazar UMKM dan hiburan selama festival berlangsung.

Festival Serekat Nusantara atau Pesta Rakyat yang di pusatkan di Pantai Sekerat selama sepekan itu juga dihadiri sejumlah pejabat penting di Kutim. Termasuk Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, wakil ketua 2 DPRD Arfan, Unsur Forkopimda serta sejumlab OPD.

Ketua DPRD Kutim, Joni yang turut hadir mengatakan akan terus mendukung sektor pariwisata dan budaya Kutai yang ada di Kabupaten Kutai Timur. Terutama melalui kebijakan-kebijakan serta anggaran sesuai dengan ranah kerja lembaga legislatif.

“Ini budaya kita, odah etam berkarya melalui seni dan pariwisata, jika dua item itu bergandengan saya yakin Kutai Timur akan di kenal masyarakat luas,” tutur Joni saat ditemui usai kegiatan.

Dia bilang, dengan adanya festival nusantara sekerat ini, potensi wisata dan budaya di Kutim bisa menarik wisatawan untuk datang berkunjung. Terlebih di setiap daerah di Kutai Timur tentu memiliki potensi pariwisata yang berbeda-beda.

Daya tarik yang dimiliki setiap daerah tentu akan sangat membantu peningkatan sektor pariwisata di Kutai Timur. Namun, hal itu perlu adanya dukungan dari berbagai pihak, agar dapat terwujud. Kolaborasi antara eksekutif, legislatif, serta lapisan masyarakat, Joni yakin akan mempercepat proses tersebut.

“Saya sebagai orang Kutai tentu sangat senang dengan berbagai kegiatan yang bertujuan mengangkat budaya Kutai,” imbuhnya.

Joni juga mengaku optimis pariwisata dan budaya Kutai bisa semakin eksis melalui berbagai kegiatan budaya yang diselenggarakan. “Jika demikian, hal ini bisa meningkatkan perekonomian masyarakat di Kutim,” pungkasnya. (*)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

x
x