Begini Cara Merebus Telur Agar Kandungan Gizi Lebih Tinggi

Admin
26 Feb 2025 07:47
Berita 0
2 menit membaca

MEMONESIA.COM – Para peneliti menemukan metode baru merebus telur yang diklaim mampu meningkatkan nilai gizi dan menghasilkan tekstur sempurna. Studi yang diterbitkan dalam Communications Engineering ini mengatasi perbedaan suhu ideal antara kuning dan putih telur saat dimasak.

Secara ilmiah, putih telur matang optimal pada suhu 85 derajat Celsius, sementara kuning telur sebaiknya dimasak pada 65 derajat Celsius. Selama ini, koki profesional mengatasi perbedaan ini dengan memasak keduanya secara terpisah. Namun, tim ilmuwan dari University of Naples Federico II ingin menemukan cara memasak telur secara utuh tanpa merusak keseimbangan suhu tersebut.

Solusi yang mereka temukan adalah metode memasak berkala, yakni merebus telur dalam air bersuhu 100 derajat Celsius, lalu memindahkannya ke wadah bersuhu 30 derajat Celsius setiap dua menit selama total 32 menit. Teknik ini menjaga tekstur dan rasa telur tetap optimal tanpa kehilangan nutrisi penting.

“Ini bukan hanya soal rasa, tetapi juga sains,” ujar Ernesto DiMaio, salah satu peneliti studi ini. Eksperimen membuktikan bahwa metode ini mempertahankan kualitas sensorik dan struktur kimia telur dengan lebih baik.

Tak hanya soal tekstur, analisis kimia menunjukkan bahwa telur yang dimasak dengan teknik ini mengandung lebih banyak polifenol—senyawa antioksidan yang berperan melindungi sel dari kerusakan dan peradangan. Namun, para ilmuwan masih meneliti alasan pasti di balik fenomena ini.

“Hipotesis kami adalah memasak pada suhu mendekati titik denaturasi protein membantu mencegah hilangnya nutrisi,” kata DiMaio.

Pakar gizi Jessica Cording menambahkan bahwa polifenol sensitif terhadap panas, sehingga memasak telur dengan suhu yang lebih terkendali dapat meningkatkan kandungan zat tersebut. Selain itu, menghindari paparan suhu ekstrem dalam waktu lama mencegah oksidasi yang dapat mengurangi ketersediaan nutrisi.

Meskipun teknik ini menjanjikan telur rebus yang lebih sehat, apakah metode memasak selama 32 menit dengan perpindahan suhu setiap dua menit realistis untuk diterapkan di dapur rumah? Pakar menegaskan bahwa cara tradisional merebus telur tetap memberikan manfaat gizi yang tinggi.

“Meskipun metode ini menarik, merebus telur dengan cara biasa tetap memberikan banyak nutrisi,” kata Cording. (Redaksi)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

x
x