Persiapkan Pemuda Kutim di Pasar Kerja, Basti Gelar Pelatihan Mengemudi

Anggota Komisi A DPRD Kutai Timur, Basti Sanggalangi. (ist)

KUTIM – Dalam upaya mempersiapkan pemuda Kutai Timur (Kutim) menghadapi pasar kerja yang kompetitif, Basti Sangga Langi, Legislator Kutim, mengambil langkah inovatif dengan mengadakan pelatihan mengemudi.

Program tersebut diselenggarakan pada 9 November 2023, dirancang untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi pemuda Kutim, khususnya dalam bidang mengemudi.

Basti Sangga Langi, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Komisi A DPRD Kutim, mengungkapkan keyakinannya bahwa pelatihan ini akan membuka lebih banyak peluang pekerjaan bagi para pemuda.

“Dengan pelatihan ini, kami berharap pemuda kita akan lebih mudah mendapatkan pekerjaan sebagai sopir, karena mereka akan memiliki sertifikat dan SIM mengemudi yang diperoleh secara gratis,” ujar Basti.

Pelatihan mengemudi ini diikuti oleh 30 pemuda Kutim dan mendapatkan dukungan finansial melalui anggaran pokok pikiran (pokir) dari Basti. Ia menekankan bahwa kegiatan ini adalah langkah awal dalam rangkaian program serupa yang akan datang.

“Ini adalah inisiatif awal kita di Kutim. Kami berencana mengadakan lebih banyak pelatihan serupa untuk meningkatkan kualitas SDM di daerah kita,” tambah Basti.

Program pelatihan ini disambut antusias oleh para peserta, yang mengungkapkan rasa terima kasih mereka atas kesempatan yang diberikan. Seorang peserta pelatihan, yang enggan disebutkan namanya.

“Pelatihan ini sangat bermanfaat. Kami tidak hanya belajar mengemudi, tapi juga mendapatkan sertifikasi dan SIM gratis, yang pasti akan membantu dalam mencari pekerjaan.” Ungkapnya.

Basti juga mengungkapkan harapannya agar para peserta pelatihan tidak hanya mendapatkan keterampilan mengemudi, tetapi juga bisa mengembangkan diri lebih lanjut.

“Kami ingin melihat mereka tidak hanya sebagai sopir, tetapi juga sebagai individu yang kompeten di bidang lainnya,” tutur Basti.

Dengan program pelatihan ini, Basti Sangga Langi berharap dapat membantu mewujudkan generasi muda yang tidak hanya terampil secara teknis tetapi juga siap menghadapi tantangan pasar kerja modern.

“Kami berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan pemuda Kutim,” pungkasnya. (adv).