Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni (kiri). (Dok)
BONTANG- Setelah menjalani rapid test Covid-19, dua warga Bontang reaktif virus corona. Kedua pasien tersebut diketahui peserta Ijtima Ulama Gowa, Sulawesi Selatan.
“Ini baru skrining awal, jadi belum bisa dikatakan positif,” terang Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni, Rabu (15/04).
Baca Juga : Seorang Balita di Kutim Positif Corona, Ayahnya Diduga Peserta Ijtima Jamaah
Kini mereka menjalani perawatan di RSUD Taman Husada. Untuk lebih memastikan hasilnya, keduanya menjalani tes swab. Mengingat bisa jadi hasil swab berbeda dengan rapid test.
Mereka tercatat sebagai warga Tanjung Laut. Beberapa alumni Ijtima Gowa kini menjalani isolasi mandiri. Bahkan berdasarkan data, warga Bontang yang melakukan perjalanan mengikuti Ijtima Ulama Jamaah Dunia Zona Asia pada 19-22 Maret lalu berjumlah 40 orang.
“Dua Alumni Ijtima Gowa yang telah dirawat inap di rumah sakit juga telah diambil swab dan dikirim ke Surabaya,” tuturnya.
Data yang diperoleh Diskes Kaltim, tercatat peserta asal Kaltim yang ikut kegiatan Ijtima Ulama berjumlah 1.642 orang. Namun baru terlacak 635 orang atau sekitar 39 persen dari total keseluruhan.
Sementara itu, sebanyak tujuh warga Kaltim yang mengikuti Ijtima Ulama Dunia dinyatakan positif terjangkit virus korona. Satu dari tujuh peserta acara itu sudah meninggal dunia. (*)