BONTANG – Legislatif Bontang menyoroti pembangunan proyek fisik. Pemerintah setempat diminta segera menyelesaikan pekerjaan, lantaran progres masih di bawah 50 persen.
“Musti dituntaskan sebelum akhir tahun,” kata Ketua DPRD Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam, Kamis (27/10).
Ia mengaku akan selalu melakukan monitoring bersama komisi terkait. Tujuannya sebagai antisipasi agar serapan anggaran bisa maksimal sesuai perencanaan yang telah ditetapkan.
“Kami harap jangan sampai ada sisa lebih pembiayaan anggaran (Silpa) secara berlebihan,” tegasnya.
Pria yang karib disapa Faiz itu, mengingatkan kepada seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) yang mempunyai pekerjaan fisik agar menyelesaikan serapan anggarannya.
Baca Juga : Anggaran Perluasan Area Parkir Pasar Citra Mas Loktuan Sudah Disiapkan
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang membenarkan memang ada beberapa proyek fisik yang belum tuntas pengerjaannya.
Proyek yang lambat disebut terkendala cuaca. Selain itu ada juga proyek yang memang menggunakan Bankeu Provinsi seperti turap Gunung Elai yang proses pengerjaannya dimulai Agustus lalu.
Meski demikian, pihaknya tetap optimis seluruh pekerjaan fisik rampung sebelum tutup tahun. “Waktu yang tersisa akan kami maksimalkan,” imbuhnya. (adv/dh)