DPM-PTSP Bontang Benahi Fasilitas, Prioritaskan Akses untuk Disabilitas, Lansia, dan Ibu Hamil
Sekretaris DPM-PTSP Kota Bontang, Vinson tengah melihat ruang rapat yang sedang direnovasi.BONTANG – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Bontang melakukan langkah besar untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik. Mereka mulai merehabilitasi ruang rapat dan ruang pelayanan, dengan prioritas memberikan akses yang lebih ramah bagi penyandang disabilitas, lansia, dan ibu hamil.
Sekretaris DPM-PTSP Bontang, Vinson, mengungkapkan bahwa proyek rehabilitasi ini diambil menggunakan anggaran perubahan tahun 2024. Menurutnya, fasilitas yang ditingkatkan akan mendukung berbagai kegiatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain yang sering menggunakan ruang rapat tersebut.
“Faktanya, ruang rapat kami lebih banyak digunakan oleh OPD lain untuk berbagai keperluan. Karena itu, kami merasa perlu untuk meningkatkan fasilitas agar lebih representatif dan mendukung kebutuhan mereka,” kata Vinson, Selasa (8/10/2024).
DPM-PTSP Bontang tengah melakukan peremajaan menyeluruh di ruang rapat. Renovasi ini meliputi penggantian meja dan kursi lama dengan yang lebih ergonomis serta peningkatan teknologi pendukung, seperti monitor baru untuk mendukung rapat virtual.
“Monitor lama akan kami ganti dengan yang lebih canggih. Dengan begitu, rapat daring seperti Zoom bisa berjalan lebih lancar tanpa gangguan teknis,” jelas Vinson.
Selain ruang rapat, perhatian khusus juga diberikan untuk ruang pelayanan publik. Area ini direnovasi agar lebih nyaman bagi warga yang datang, terutama bagi mereka yang memerlukan akses lebih mudah, seperti disabilitas, lansia, dan ibu hamil.
“Kami ingin semua warga, tanpa terkecuali, merasa nyaman saat mengurus keperluan mereka di sini. Rehabilitasi ini dirancang agar suasana ruang pelayanan lebih bersahabat dan proses pelayanan lebih efektif,” tambahnya.
Renovasi ini diharapkan membuat perbedaan nyata dalam pengalaman masyarakat saat berurusan dengan DPM-PTSP. Dengan fasilitas yang diperbarui dan lebih inklusif, pemerintah berharap dapat memberikan layanan yang lebih profesional, efisien, dan mudah diakses oleh semua kalangan.
Tidak ada komentar