BONTANG – Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang menyambut baik upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang, dalam merencakan pembangunan jalan lingkar pada tahun 2025 mendatang.
Nantinya, jalur tersebut akan menghubungkan Kelurahan Tanjung Indah dengan Bontang Kuala. Selain itu, jalur tersebut akan menjadi jalan alternatif dan tempat wisata baru di Kota Bontang.
Baca juga: DPRD Kota Bontang Adakan Konsultasi Publik Mengenai Perda Disabilitas
Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Bontang, Abdul Malik dengan senang hati mendukung apapun yang berhubungan dengan pengembangan pariwisata.
Menrutnya, pengadaan wisata baru bisa terus dilakukan, selama mempertimbangkan keamanan kota. Lantaran Kota Taman ini diapit dua perusahaan raksasa.
“Tentu akan menambah keindahan Kota Bontang,” ujarnya, Selasa (9/7/2024).
Selain itu, pengembangan wisata sangat diperlukan, karena pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke kalimantan Timur.Kota Bontang pun termasuk menjadi salah satu kota penyangga ibu kota nantinya. Maka, hal ini sejalan dengan pembangunan jalan lingkar tersebut, sekaligus akan menjadi lokasi wisata baru.
Jika perencanaan pembangunan tersebut akan diadakan di tahun 2025, maka seharusnya sudah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045.
Baca juga: Dianggap Rumit, Nursalam Desak Pemkot Bontang Perbaiki Jalur Masuk RSUD
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menjekaskan, RPJPD juga menjadi salah satu kebutuhan. Ketika syarat pembangunan jalan lingkar telah terpenuhi, ditambah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bontang juga memenuhi syarat, maka wacana tersebut bisa segera dimulai.
“Kan APBD Bontang cukup banyak, saya pikir itu bisa segera dilakukan. Apalagi jika ditambah nanti dari anggaran provinsi atau pusat,” katanya.