Dewan Kutim Dukung Hilirisasi Sektor Pertanian, Sebagai Penyangga IKN

Redaksi
21 Nov 2024 13:39
Kutai Timur 0
2 menit membaca

KUTAI TIMUR – Sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Kutai Timur (Kutim) diharapkan menjadi tulang punggung sektor pangan. Anggota DPRD Kutai Timur, Yusri Yusuf, menyoroti pentingnya perhatian pemerintah terhadap sektor pertanian di daerah tersebut, yang ia nilai sebagai peluang strategis untuk mendukung pembangunan IKN sekaligus menggerakkan perekonomian lokal.

“Kutim punya potensi besar menjadi pemasok utama pangan untuk IKN. Ini peluang emas bagi petani untuk meningkatkan taraf hidup mereka,” ujar Yusri kepada media, beberapa waktu lalu.

Menurut Yusri, keberadaan IKN di Kalimantan Timur membuka pasar baru yang besar bagi hasil pertanian Kutai Timur. Namun, ia menekankan bahwa peran pemerintah sangat krusial dalam mewujudkan potensi ini. Bantuan seperti fasilitas, pelatihan, dan teknologi, menurutnya, dapat menjadi pendorong signifikan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil tani.

“Dukungan pemerintah adalah kunci. Dengan bantuan yang memadai, petani bisa memaksimalkan lahan dan meningkatkan produktivitas mereka,” jelas Yusri.

Lebih jauh, Yusri mendorong adanya hilirisasi hasil pertanian. Ia berpendapat bahwa pengolahan hasil tani menjadi produk bernilai tambah dapat menjadi solusi saat pasar lokal mengalami kejenuhan.

“Ketika hasil panen sulit terserap pasar, petani perlu punya alternatif. Produk olahan bisa membuka peluang baru dan meningkatkan nilai jual,” tambahnya.

Yusri berharap langkah ini tidak hanya menguatkan sektor pertanian, tetapi juga mengokohkan Kutai Timur sebagai salah satu penopang utama kebutuhan pangan IKN. Ia optimistis, dengan sinergi antara pemerintah dan petani, sektor ini bisa menjadi penggerak ekonomi yang lebih luas.

“Kutim bukan sekadar daerah penyangga, tapi juga mitra strategis dalam pembangunan IKN,” tutupnya.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

x
x