DPRD Kutim Usulkan Pemindahan Kantor Damkar ke Lokasi Strategis

KUTAI TIMUR – Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kutai Timur (Kutim) diusulkan untuk dipindahkan ke lokasi yang lebih strategis guna meningkatkan respons cepat terhadap bencana kebakaran. Saat ini, lokasi kantor Damkar dinilai tidak ideal dalam melakukan manuver cepat saat terjadi kebakaran.

Anggota DPRD Kutim, Sobirin, menyatakan pentingnya pemindahan kantor Damkar untuk mendukung penanganan bencana yang lebih efisien. Ia menilai aspek penting yang harus diutamakan Damkar adalah penanganan cepat terhadap kebakaran.

Baca juga: Faizal Rachman Soroti Kualitas Pendidikan dan Infrastruktur Sekolah di Kutim

“Jika bisa dipindahkan, kantor yang sekarang dapat difungsikan untuk dinas lain,” ujarnya kepada media beberapa waktu lalu.

Sobirin mengusulkan Jalan Pendidikan sebagai lokasi strategis baru untuk kantor Damkar. Menurutnya, lokasi ini akan mempermudah dan mempercepat petugas serta armada kebakaran dalam menanggapi situasi darurat.

Pasalnya, lokasi tersebut sangat strategis. Mulai dari luas wilayah yang masih sangat longgar untuk menapung gedung dan armada Damkar, juga berada dititik lokasi padat penduduk. Sehingga potensi-potensi terjadinya kebakaran dilokasi permukiman dapat direspon cepat.

“Di sana (Jalan Pendidikan) masih banyak lahan yang bisa digunakan untuk kantor. Sekarang tinggal keputusan pemerintah saja,” tambahnya.

Selain pemindahan kantor, Sobirin juga menyarankan pemerintah untuk menganggarkan penambahan armada pemadam kebakaran. Armada saat ini belum optimal dalam menangani kebakaran di berbagai wilayah Kutim.

Baca juga: Novel Tyty Desak Perbaikan Traffic Light di Simpang Empat Jalan Karya Etam

“Dukungan kendaraan yang dapat menjangkau seluruh wilayah Kutim sangat diperlukan. Ini harus menjadi perhatian pemerintah untuk membantu masyarakat dalam penanganan kebakaran yang cepat,” jelasnya.

Sobirin berharap usulan ini dapat direalisasikan oleh pemerintah tahun ini, meski secara bertahap. Menurutnya, peningkatan fasilitas kebakaran adalah tonggak utama dalam upaya penyelamatan dari bencana kebakaran.