Kondisi Pasar Loktuan pasca kebakaran. Ini akan ditempati lagi pedagang untuk membangun lapak sementara. (Dok. Memonesia.com)
BONTANG – Pembangunan lapak sementara untuk pedagang korban kebakaran Pasar Citra Mas, butuh biaya Rp 300 juta. Dana itu diusulkan ke perusahaan di kawasan Loktuan.
“Sudah 6 perusahaan yang setuju. Kami akan bersurat ke perusahaan lainnya. Insyaallah semua perusahaan di loktuan akan berkontribusi,” kata Kepala Diskop-UKMP Bontang, Asdar Ibrahim.
Satu lapak akan mendapat Rp 500 ribu untuk satu tenda darurat. Kendati demikian, Asdar menyebut masih menunggu keputusan dari perusahaan yang akan memberikan bantuan.
Ia menyampaikan, ada dua opsi untuk penyaluran bantuan. Langsung ke pedagang atau melalui forum yang ditentukan oleh pihak perusahaan yaitu Badan Kordinasi Humas (Bakohumas).
“Secara teknis masih nunggu keputusan mereka, apakah akan diberikan uang, berupa alat atau tenda darurat” ujarnya. Dia juga mengatakan hal ini dilakukan sembari menunggu kesiapan pasar baru.
Data Diskop-UKMP, di Pasar Citra Mas Loktuan terdapat 596 lapak. Yang tidak terbakar sebanyak 149 lapak. Artinya, ada sekitar 447 lapak pedagang yang terbakar.
Saat ini, setidaknya disiapkan dua lokasi sementara untuk pedagang. Yakni area parkir dan bekas kebakaran Pasar Citra Mas Loktuan.
Terkait relokasi pedagang ke pasar baru, Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni mengatakan diperkirakan rampung sekitar 4 bulan ke depan.
“Saat ini masih penyelesaian jaringan PDAM dan pembuangan limbah. Setelah semua selesai, langsung dilakukan pengundian,” imbuhnya. (*/Fajri Sunaryo)