BONTANG — Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Bontang mengadakan rapat koordinasi internal kedua di Ruang Rapat Bakti Praja, Kamis (31/10/2024). Pertemuan ini melibatkan jajaran kelompok jabatan Penanaman Modal yang tergabung dalam Tim Penyelenggaraan Urusan Penanaman Modal.
Ketua Tim, Karel, menegaskan rapat ini diadakan sebagai respons atas instruksi Kepala Dinas DPM-PTSP Bontang, Aspiannur. “Rapat koordinasi ini adalah kelanjutan dari arahan Pak Aspiannur, Kepala Dinas DPM PTSP Bontang,” kata Karel.
Dalam arahannya, Karel menyoroti pentingnya rapat rutin untuk memastikan semua kegiatan berjalan sesuai target. Ia menjelaskan bahwa rapat ini bertujuan untuk memonitor kemajuan setiap unit kerja, mengevaluasi tugas-tugas yang sudah dijalankan, serta menyinkronkan kegiatan dan memastikan tindak lanjut penugasan terlaksana.
“Rapat ini sangat penting untuk memantau progres, mengevaluasi tugas, dan menyinkronkan upaya-upaya yang diperlukan ke depan,” ujar Karel.
Rapat ini juga menjadi ajang bagi para pegawai untuk memaparkan perkembangan tugas mereka, menyampaikan tantangan yang dihadapi, dan mendiskusikan capaian kinerja. Karel menyoroti bahwa keterbatasan sarana dan prasarana masih menjadi tantangan besar yang menghambat kelancaran pekerjaan.
“Beberapa rekan kerja melaporkan bahwa keterbatasan alat dan fasilitas sangat berpengaruh pada progres tugas, sehingga perlu dijadikan prioritas di tahun mendatang,” jelasnya.
Lebih lanjut, Karel menekankan bahwa penting bagi setiap pegawai untuk tetap fokus dan bekerja maksimal sesuai jobdesk masing-masing, dengan tujuan utama mendukung pencapaian kinerja tim secara keseluruhan.
“Semua harus bekerja optimal, tetap terkoordinasi, dan saling mendukung untuk mewujudkan target kinerja yang telah ditetapkan DPM PTSP Bontang,” imbuhnya.
Rapat internal ini diharapkan dapat memperkuat semangat kerja dan mendorong upaya maksimal dari semua pegawai, demi mencapai hasil terbaik bagi organisasi.
Tidak ada komentar