KUTIM – Mantan pemain Tim Nasional Indonesia (Timnas) era 90-an Budi Sudarsono membagi pengalamannya bermain sepak bola kepada 90 guru Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PJOK) jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kabupaten Kutai Timur (Kutim), di Hotel Mesfa Mulia Sangatta, Senin (23/10/2023).
Hal itu digelar dalam acara “Choaching Clinic Sepak Bola Medeka Belajar Cup 2023” yang diselenggarakan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) bekerjasama dengan Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatian Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kutim.
Usai pembukaan, Pemain yang pernah dijuluki ‘Si Ular Piton’ ini langsung memberikan beberapa materi Coaching Clinic kepada seluruh guru PJOK SMP se-Kabupaten Kutai Timur, sebelum praktek langsung di lapangan, seperti meliputi teknik dasar sepak bola, strategi dan taktik sepak bola, pembinaan mental bertanding, dan manajemen tim sepak bola.
“Seperti teknik-teknik dasar buat pelatih dan pemain, serta bagimana pengembangan pelatih yang benar kita sebenarnya sama mengacu ke Filosofi Sepak Bola Indonesia (Filanesia) kurikulum yang kita miliki di PSSI, biar nanti ketika mereka mencari lisensi bisa lebih mudah karena sudah menguasai materinya,” Kata Budi Sudarsono.
Sementara itu, Sekretaris ASKAB PSSI Kutim Pandi Widiarto mengucapkan terima kasih kepada Dinas Pandidikan kabupaten Kutai Timur atas kerjasamanya, dengan terselenggaranya Coaching Clinic Sepak Bola Merdeka belajar Cup 2023 di Kutim.
“Ini juga merupakan kegiatan yang kedua kalinya dimana pada tahun sebelumnya event merdeka belajar sukses diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kutim bersama ASKAB PSSI dan Alhamdulillah mulai malam hari ini kita akan kembali melaksanakan kegiatan Sepak Bola Merdeka belajar Cup 2023,”Kata Pandi Widiarto
Lebih Lanjut, menurut Pandi dengan adanya kalaborasi ini, sudah barang tentu sangat membantu ASKAB PSSI Kutim dalam melakukan pembinaan dan meningkatkan prestasi sepak bola di Kabupaten Kutai Timur.
“Muda-mudahan sinergitas ini terus berjalan dan harapan kami dari ASKAB PSSI kita betul-betul menguatkan pondasi pembinaan sepak bola di Kutai Timur dengan baik, agar supaya masa depan kita bisa menghasilkan pemain-pemain yang bertalenta dan bisa mengharumkan nama baik Kutai Timur,” Harapnya
Mewakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutai Timur, Kabid Pembinaan SMP, Ilham, menuturkan bahwa tujuan Coaching Clinic Sepak Bola Merdeka belajar Cup 2023 ini, untuk memberikan pelatihan peningkatan kapasitas guru-guru olahraga di Kutim agar bisa lebih memahami teknik-teknik dasar kepelatihan sepak bola.
“Salah satu narasumber kita pada malam hari ini yakni Budi Sudarsono yang merupakan mantan pemain timnas, harapan kita bahwa ilmu-ilmu yang dimiliki pemain yang perna dijuluki ‘Si Ular Piton’ ini bisa mentransfer ilmunya kepada guru-guru olahraga yang ada di Kutim,” terangnya
Karena itu, pihaknya berharap kedepan Sepak Bola di Kutim terus maju, sebaimana harapan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) bahwa olahraga pendidikan menjadi hal yang prioritas. “karena itu kami dari Dinas Pendidikan dan kebudayaan di Kutai Timur mengambil peran yang sama dan mengharapkan guru-guru olahraga bisa untuk memacu prestasi-prestasi olahraga khususnya di bidang sepak bola yang ada di Daerah. Karena daerah kita cukup luas harapan kita bisa lahir talenta-talenta baru di bidang persepak bolaan.” Tutupnya.