Kedekatan Ambo dengan buaya Riska (int)
MEMONESIA.COM – Keberadaan seekor buaya tentu dapat mengancam keselamatan manusia. Apalagi, binatang berdarah dingin itu dikenal dengan kebuasannya dan sangat ditakuti. Namun berbeda dengan buaya satu ini, begitu jinak dan sudah dianggap menjadi bagian dari keluarga Pak Ambo (52).
Sesuai kisah Pak Ambo dalam beberapa videonya yang viral di media sosial, ia bertemu dengan buaya itu sekitar 15 tahun silam. Pria paruh baya itu memeliharanya hingga kini. Hubungan keduanya sangat dekat, bahkan orang sering menyebut layaknya seperti bapak dan anak.
Ya, buaya itu diberi nama Riska. Ambo selalu memberinya makan dan sering bermain dengannya kala muncul di muara sungai, tepatnya di Kelurahan Guntung, Bontang Selatan. Riska begitu jinak setelah dirawat Ambo belasan tahun lamanya.
Awal pertemuan Ambo dengan Riska tidak terjadi begitu saja. Buaya muara itu terus dan berulangkali mengikuti pergerakan kapal katingting Ambo, seolah memberi sinyal ingin berteman. Berikut 5 fakta menarik menganai buaya Riska yang dirangkum memonsia.com dari berbagai sumber, 6 September 2021:
- Jadi Hiburan Warga
Kehadiran Riska ke pemukiman penduduk, menjadi hiburan tersendiri oleh warga setempat. Tak hanya Pak Ambo, warga pun kerap memberikan makanan kepada buaya itu. Bahkan Ambo menyebutkan, walau buaya dikenal dengan binatang buas tapi jika diajari dan dipelihara dengan baik akan menjadi pintar luluh hatinya.
- Nama Dari Mimpi
Pemberian nama Riska terhadap buaya betina berukuran kurang lebih 4 meter ini bukan tanpa sebab. Diceritakan Pak Ambo, hal itu bermula dari mimpi istrinya. Buaya tersebut datang di mimpi istrinya dan menyebut kalau namanya adalah Riska.
- Riska Punya Teman
Beberapa tahun silam, Ambo sempat menuju tanah Sulawesi. Riska yang ditinggalnya itu disebut juga memiliki teman buaya lainnya yang diberi nama Ria. Namun setelah Ambo kembali, buaya Ria ditemukan terbunuh di muara sungai.
- Buaya Riska Melahirkan
Riska bukan buaya sembarangan bagi Ambo. Jika buaya yang biasanya bertelur, kata Ambo, Riska justru melahirkan seperti manusia. Riska disebut memiliki dua ekor anak, namun tidak pernah muncul ke muara seperti ibunya.
- Riska Buaya Penolong
Selain jinak, Ambo juga menyebutkan jika Riska adalah buaya penolong warga. Buaya lainnya yang begitu ganas, selalu diusir Riska kala masuk muara. Bahkan Ambo bercerita suatu kejadian, kala itu keponakan Pak Ambo yang masih kecil terlihat di tengah sungai. Bukannya dimangsa, justru anak itu bermain-main dengan Riska layaknya seorang teman.
Namun Pak Ambo mengaku tidak lupa selalu menjaga diri kala memberikan makanan maupun bertemu dengan buaya yang berusia 24 tahun itu, begitupun dengan masyarakat yang berkunjung melihat Riska, tak luput ia berikan peringatan agar tetap berhati-hati dan waspada.
Pos Terkait
Berita Terbaru
Tidak ada komentar