Sasar PT Indominco, DKUMPP dan UPT Metrologi Bontang Lakukan Tera Ulang Timbangan Jembatan Elektronik

DKUMPP mendapmingi UPT Metrologi saat melakukan tera ulang timbangan jembatan elektronik di lokasi PT IMM Bontang. Foto (kur/memonesia)

BONTANG – Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) bersama Unit Pelaksana Teknis (UPT) Metrologi Kota Bontang kali ini menyasar PT Indominco Mandiri (IMM) untuk melakukan tera ulang alat ukur yang digunakan, yakni Timbangan Jembatan Elektronik.

Plt. DKUMPP, Lukman mengatakan hal itu dilakukan untuk memastikan UTTP (alat Ukur, Takar, Timbang, dan Perlengkapan) yang beroperasi di PT IMM akurat serta sesuai dengan standarisasi. Tujuannya, untuk memberikan kepastian kepada konsumen disetiap transaksi.

“Kita pastikan akurasi timbangan yang digunakan!,” tegasnya saat ditanya awak media, Rabu (25/10/2024).

Lanjut dia, DKUMPP bersama UPT Metrologi melakukan tera ulang timbangan jembatan elektronik sebanyak dua unit di kawasan pertambangan PT IMM, salah satunya berlokasi di Tempat Pakai (Loko). Untuk mengukur keakuratan alat tersebut, diperlukan tim teknis yang memahami cara kerja alat.

Karena sejatinya, timbangan jembatan elektronik diperuntukan khusus untuk mengukur bobot kendaraan besar sepertu dump truk atau alat berat beserta muatannya, sehingga diperolah data muatan dan bobot kendaraan.

“Makanya kita bersama UPT Metrologi memastikan akurasi dari alat ukur yang digunakan,” paparnya.

Lukman menekankan, kegiatan tera ulang alat ukur atau timbangan adalah kegiatan yang sangat penting dilakukan. Metode jembut bola yang  dilakukan secara rutin tiap tahunnya sangat efektif menjaga keakuratan alat ukur, sehingga masyarakat dapat lebih aman dan percaya saat melakukan jual-beli.

“Jangan sampai ada selisih nilai disitu, jadi tidak dirugikan penjual, tidak jga dirugikan pembeli,” terangnya.

Tidak hanya PT IMM, kata dia, pihaknya bersama UPT Metrologi nantinya akan menyambangi Perusahaa Sucofindo untuk melakukan tera ulang alat ukur yang dipergunakan. Bahkan pihaknya tidak hanya menyasar perusahaan-perusahaan, namun juga seluruh UMKM di Kota Bontang.

“Pom bensin juga sama, supaya pas satu liter misalnya, tiaip tahun kita tera ulang pompanya,” tutupnya.