Bontang Terima Bankeu Rp 58 Miliar, Basri Sebut Masih Kecil

BONTANG – Tahun ini, Pemerintah Kota Bontang menerima Bantuan Keuangan (Bankeu) Provinsi Kalimantan Timur sebesar Rp 58 miliar.

Wali Kota Bontang Basri Rase menilai jumlah tersebut masih sangat kecil dalam mempercepat pembangunan di Kota Taman. Selain itu, besaran anggaran tersebut juga tidak sebanding dengan besaran sumbangsih Kota Bontang untuk pemerintah pusat.

“Kita sangat bersyukur dapat bankeu tapi ini nilainya masih kecil kalau dibanding dengan kota lain di Kaltim,” ungkapnya saat membuka Musrenbanb Kota di Pendopo Rumah Jabatan, Selasa (22/3/2023).

Basri berharap pada 2024 mendatang Bontang bisa menerima bankeu lebih besar dari sebelumnya. Apalagi APBD Provinsi mencapai Rp 40 triliun.

Baca Juga : Wali Kota Bontang Buka Musrenbang, Banjir dan Air Bersih Masih Jadi Prioritas

Bankeu dari Pemprov Kaltim sangat diperlukan untuk pembiayaan infrastruktur seperti jalan dan penanggulangan banjir.

Usulan penambahan Bankeu itu telah sering disampaikan Basri acap kali bertemu Gubernur Kaltim Isran Noor.

“Bankeu provinsi ini sangat dibutuhkan untuk perbaikan jalan dan penanganan banjir di Bontang,” imbuhnya.

Lebih lanjut, ia menyebutkan jika pihaknya pun telah menyampaikan kepada Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor terkait nilai bankeu yang diterima Bontang.

“Harus adil apalagi kan kontribusi Bontang untuk pembangunan cukup besar,” tandasnya. (*)