Pembalap Petronas Yamaha, Fabio Quartararo, tak bisa menyembunyikan amarahnya pasca kehilangan podium pada MotoGP Emilia Romagna, Minggu (19/9). Rider asal Prancis itu tak terima dengan hukuman long lap penalty yang diberikan race direction.
Quartararo menyelesaikan balapan dengan finis di posisi ketiga. Namun, podium rider berusia 21 tahun itu dianulir akibat long lap penalty.
Di lap terakhir, Quartararo mendapat long lap penalty saat bersaing ketat dengan Pol Espargaro dan Joan Mir. Quartararo dinilai telah menginjak batas lintasan dan harus melakukan long lap.
Namun, Quartararo mengacuhkan hukuman tersebut. Akibatnya, ia mendapat penalti tiga detik yang membuatnya kehilangan podium.
Saat kembali ke paddock, Quartararo tak bisa menyembunyikan kekesalan. Ia langsung berlari ke belakang dan menemui race direction.
Fabio Quartararo (Zimbio)
Dalam video yang diunggah di Twitter, Quartararo naik pitam di hadapan stewards. Juara MotoGP Jerez dan Andalusia itu sampai melepar penutup kepala sambil berteriak.
Menurut laporan jurnalis MotoGP, Simon Patterson, Quartararo kecewa karena tak mendapat peringatan karena telah melewati batas lintasan.
“Pertama kali Quartararro tahu soal menyentuh bagian hijau saat mendapatkan long lap penalty. Ia tak bahagia,” cuit Patterson di Twitter.
Laporan serupa juga disampaikan jurnalis Crash, Peter McLaren. Quartararo merasa tak mendapat peringatan di dashboard motornya.
“Quartararo bersikukuh tak ada peringatan di dashboard,” cuit McLaren.
Hukuman yang didapat Quartararo membuat podium ketiga jatuh ke Pol. Kehilangan podium juga membuat Quartararo gagal menggeser Andrea Dovizioso di puncak klasemen sementara MotoGP 2020. (bolaskro.com)