KUTAI TIMUR – Gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kementerian Agama (Kemenag) Kutim di Bukit Pelangi, Sangatta, menjadi saksi bisu pertarungan hafalan hadits yang luar biasa pada Kamis pagi (27/6/2024). Sebanyak 33 peserta dari 18 kecamatan di Kutai Timur (Kutim) menunjukkan kemampuan luar biasa mereka dalam menghafal hadits, memperebutkan gelar juara dalam ajang bergengsi ini.
Para peserta dibagi menjadi dua kategori, yaitu hafalan 100 hadits dan 500 hadits. Masing-masing peserta diuji dengan lima pertanyaan untuk kategori 100 hadits dan sepuluh pertanyaan untuk kategori 500 hadits. Sepuluh dewan hakim yang terdiri dari Tim Tajwid, Tim Fashahah, Tim Hapalan Hadits, dan Tim Bell bertugas memberikan penilaian secara objektif dan mendetail.
Syahrani, pendamping peserta dari Kecamatan Sangatta Selatan, mengungkapkan rasa bangganya atas penampilan dua peserta mereka di kategori 100 hadits, Devi Wahyuni dan Fathur Rozi. Devi dan Fathur, yang masing-masing pernah meraih juara kedua dan ketiga pada tahun 2023, menunjukkan performa yang memukau dan menjawab pertanyaan dewan hakim dengan penuh keyakinan.
“Kami optimis dengan hasil akhir lomba Tahfiz Hadits ini,” ujar Syahrani, yang juga pernah menjabat sebagai Pj Kepala Desa Sangkima, Kecamatan Sangatta Selatan. “Penampilan para peserta dari Sangatta Selatan cukup meyakinkan dan menunjukkan persiapan yang matang.”
Para peserta dan pendamping mereka berharap agar prestasi yang diraih tahun ini dapat meningkat, membawa kebanggaan bagi kecamatan mereka masing-masing. Lomba ini bukan hanya tentang menjadi juara, tetapi juga tentang menumbuhkan kecintaan terhadap hadits dan Al-Quran, serta melestarikan nilai-nilai Islam di Kutai Timur. (*)