Tiga Partai Pengusung Berebut Kursi Wakil Wali Kota Samarinda

Jurnalkaltim.com – Sebanyak tiga partai pengusung mengusulkan calon pengganti kekosongan kursi Wakil Wali Kota Samarinda, yang sempat kosong selama delapan bulan pasca Nusyirwan Ismail meninggal dunia.

Ketiga partai pengusung yang berhak mengusulkan calon pengganti tersebut, yakni partai Demokrat, NasDem dan PKS. Namun hingga kini belum juga mendapati titik temu.

Partai NasDem (Nasional Demokrat) berkeinginan kadernya yang menjadi Wawali, yaitu Saefuddin Zuhri. Sementara PKS (Partai Keadilan Sejahtera) juga mengusulkan kadernya, Sarwono Hidayat.

Partai Demokrat berkeinginan kuat kadernya yang menjadi Wawali, walau Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang berasal dari partai yang didirikan SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) itu.

Melalui wawancara, Syaharie Jaang tak menampik ada keinginan mengusulkan pilihan calon alternatif selain kedua nama yang diusulkan NasDem dan PKS. Nama Viktor Juan sempat mencuat, selain beberapa nama di luar partai.

“Kan tidak ada larangan partai Demokrat ikut mengusulkan nama calon. Partai pengusung Syaharie Jaang-Nusyirwan Ismail ada tiga. Kalau semua mau mengusulkan seperti apa?” ucapnya belum lama ini.

Sementara itu, calon dari NasDem Saefuddin Zuhri pasrah dengan mekanisme pemilihan Wakil Wali Kota Samarinda yang bukan domain dirinya.

Partai NasDem sudah merekomendasikan nama dirinya dikirim ke DPD dan sudah masuk ke Wali Kota. Begitu pula Sarwono Hidayat yang sekarang menjabat anggota DPRD Kota Samarinda dan juga Sekretaris PKS Samarinda.

Adhi Gustiawarman, Ketua Panitia Khusus (Pansus) Penyusunan Tata Tertib (Tatib) Pengusulan dan Pemilihan Calon Wawali Samarinda pengganti almarhum Nusyirwan Ismail, mengakui sudah menyurati masing-masing partai pengusung.

“Masing-masing partai sudah disurati agar segera mengusulkan dua nama calon Wawali untuk dipilih di DPRD Kota Samarinda,” imbuhnya. (am/sr)