KUTIM – Masyarakat dapil 2 Kabupaten Kutai Timur (Kutim) sebagian besar menginginkan adanya perbaikan Jalan Poros Desa, selain itu bantuan berupa alat pertanian juga menjadi usulan terbanyak lainnya. Wilayah dapil 2 tersebut meliputi Kecamatan Sangatta Selatan, Teluk Pandan, Rantau Pulung dan Kecamatan Bengalon.
Hal itu diungkap Anggota DPRD Kutim Novel Tyty Paembonan, saat penyampaian laporan masa reses tahap pertama 2023, pada rapat Paripurna yang digelar belum lama ini. Ia mengatakan telah melaksanakan masa resesnya yang dilaksanakan selama lima hari sejak tanggal 17 Maret sampai dengan tanggal 21 Maret 2023.
Kegiatan reses ini dilakukan untuk mendampingi aspirasi dari masyarakat, bersilahturahmi, melaksanakan evaluasi pemerintah Kabupaten Kutim yang telah terselenggara di Dapil masing- masing. Baik itu yang berkaitan dengan alokasi anggaran pembangunan maupun pelayanan pada masyarakat.
Selain itu juga pelaksanaan pembangunan yang diharapkan dapat, menyentuh masyarakat, seperti di bidang pendidikan, kesehatan, pertanian dan sarana prasarana umum.
“Kegiatan reses adalah merupakan salah satu kegiatan DPRD Kabupaten Kutim yang sangat penting dan strategis, karena kegiatan reses merupakan salah satu media dalam rangka untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung kepada anggota Dewan sebagai wakil masyarakat,” ucap Dr. Novel Tyty Paembonan, saat menyampaikan laporan hasil kegiatan reses Dapil dua.
Lebih lanjut politisi dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) tersebut, mengatakan laporan hasil kunjungan kerja ini merupakan dokumen resmi dewan dan diharapkan sebagai bahan masukan kepada eksekutif dalam memberdayakan Kabupaten Kutim sebagai daerah otonomi luas dan bertanggungjawab yang sesuai dengan visi misi menata Kutim sejahtera untuk semua.
“Adapun tanggapan aspirasi masyarakat untuk Dapil dua diantaranya adalah semenisasi jalan poros desa, pengadaan alat olahraga, pengadaan alat pertanian serta pembuatan drainase,” ungkapnya.
Untuk diketahui beberapa anggota dewan yang masuk dalam Dapil dua diantaranya Joni, Asti Mazar, Arfan, Abdi Firdaus, Hasna, Masdari Kidang, Fitriyani, serta Yuli Sa’pang. (*)