BONTANG – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang, Winardi mengusulkan lima tokoh penting untuk Kota Bontang dijadikan nama jalan ataupun tempat ibadah.
Menurutnya, dalam rangka merayakan momen Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Kota Bontang, perlu juga mengingat jasa-jasa pahlawan Bontang terdahulu.
Baca juga: Nama Komisi dan Susunan Struktur Komisi DPRD Bontang Berganti
“Karena kita punya tokoh-tokoh yang berjasa dalam pembangunan Bontang pada masa lampau,” ujarnya, saat rapat paripurna, kemarin.
Politisi Partai PDI-P itu mengatakan, usulan pemberian nama tersebut sebagai bentuk dari penghargaan masyarakat Bontang saat ini, atas peran yang telah dilakukan sepanjang hidupnya.
Sesuai dengan tagline ulang tahun kali ino, yakni ‘Mendayung Kota Hebat dan Beradab’, maka pemberian apresiasi ini termasuk bagian dari adab.
Ia menjelaskan, pengabdian mereka untuk Kota Bontang perlu diapresiasi setinggi-tingginya. Perlu untuk dikenang seluruh jasanya pada lima tokoh yang telah tiada itu.
“Jadi nama-nama tokoh ini bisa dipakai nama jalan bahkan tempat-tempat ibadah juga bisa,” lanjutnya.
Winardi menyebutkan pertama Muhammad Nasir yang menjadi pendiri Yayasan YKP Monamas, dikenal sebagai pejuang pendidikan di Kota Bontang.
Baca juga: Kota Bontang Masuk Usia Seperempat Abad, Dewan Berharap Masyarakat Lebih Sejahtera
kedua, Adi Darma, Wali Kota Bontang periode 2011-2016, lalu Ishak Karim yang menjadi Wali Kota pertama, ketika Bontang masih berstatus Kota Administrasi. Kemudian, Fahmurnidin, yang meneruskan kepemimpinan Ishak, dan terakhir, Wahdiat Al Gazali, sang pencipta lagu mars Kota Bontang.
“Tokoh-tokoh yang pernah menajdi wali kota juga musti dihargai, karena menjadi bagian dari sejarah Kota Bontang,” katanya.
No Comments