Tunaikan Aspirasi Warga Mandar, Masdari Kidang Cicil Pembangunan Infrastruktur di Sangatta Selatan

KUTIM – Meskipun dilakukan bertahap, namun pembangunan infrastruktur yang layak benar-benar memberikan manfaat besar bagi warga Mandar di wilayah Sangatta Selatan Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terus diperjuangkan anggota DPRD Kutim, khususnya yang berasal dari Dapil tersebut.

Berbagai aspirasi warga mulai realisasikan, seperti semenisasi jalan, penimbunan tanah merah, bantuan alat pertanian termasuk dibangunnya sarana olahraga seperti penyediaan lapangan bola voli benar-benar terealisasi.

Menurut Husain selaku Koordinator Warga Masyarakat Mandar Sangatta Selatan, kinerja politikus Golkar ini patut diapresiasi. “Saya mengapresiasi kerja Bapak Masdari Kidang sebagai wakil rakyat dari daerah pemilihan (dapil) Sangatta Selatan,” ungkapnya, saat berkunjung ke Kantor DPRD Kabupaten Kutai Timur, daerah Bukit Pelangi.

Selama Masdari Kidang diberikan amanah dan menjabat sebagai anggota dewan yang mewakili Sangatta Selatan, ia menegaskan bahwa berbagai kebutuhan dan permintaan masyarakat bertahap direalisasikan. Maka itu, pihaknya berkunjung agar jalinan silaturahmi tetap terjaga.

“Dengan bergabungnya Pak Masdari Kidang dikursi anggota DPRD, masyarakat Sangatta Selatan sangat terbantu,” jelasnya.

Selain menjaga hubungan yang baik, ia juga menyampaikan beberapa aspirasi dan usulan soal infrastruktur serta bantuan pertanian kepada Masdari Kidang. Harapannya, wakil rakyat ini bisa meningkatkan perhatiannya pada masyarakat.

Adapun sejumlah aspirasi di Sangatta Selatan yang disampaikan Husain, salah satunya di Desa Persiapan Pinang Raya yang hingga kini belum terjawab.

“Ada beberapa jalan yang memang harus di cor, karena kalau hujan jalanan itu lumpur dan licin. Kita khwatir jalan ini menimbulkan kecelakaan bagi pengendara yang melewatinya,” tegasnya.

Atas permintaan itu, Masdari Kidang memberi respon yang baik dan menjelaskan bahwa dirinya sudah menggelontorkan dana sebesar Rp 200 juta di tahun 2023 untuk pembangunan infrastruktur jalan. Tentunya, dana untuk Sangatta Selatan ini dianggarkan melalui pokok pikiran (Pokir) miliknya.

Meskipun anggaran pokir miliknya belum bisa merampungkan semua usulan-usulan masyarakat, namun pria yang memiliki hobi bertani saat weekend ini memastikan jika aspirasi warga akan diteruskan pada Pemerintah Kabupaten Kutai Timur.

Masdari Kidang sadar betul, ada banyak PR yang harus diselesaikannya. Maka sebisanya, beberapa usulan dari warga Sangatta Selatan akan diperjuangkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2023.

“Walau anggarannya kecil, semua aspirasi yang sudah disampaikan ke saya ini akan diteruskan ke dinas-dinas terkait,” tegas Masdari Kidang selaku orang tua dari Warga Mandar Sangatta Selatan.