Memonesia.com – Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Fraksi Gerindra Ir. Seno Aji mengaku telah mengamati fenomena profesi petani dari kalangan milenial, khususnya di daerah pemilihan (dapil) wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Menurutnya, penghasilan petani milenial di Bumi Etam semakin mendekati kesuksesan yang melebihi ekspektasi, bahkan melebihi pendapatan Pegawai Negeri Sipil (PNS).
“Jadi sebulan mereka bisa menghasilkan Rp10-15 juta untuk kelompok tani milenial ini. Keren kan,” ungkapnya, (23/10/2023).
Seno merasa, anak-anak muda di Benua Etam, khususnya Kutai Kartanegara, benar-benar sangat antusias terhadap pertanian. Hal ini tentu dinilai sesuatu yang unik dan langka, sebab di era globalisasi dan digitalisasi ini minat anak muda untuk terjun ke dunia pertanian sangat minim. Kendati demikian, mereka yang berkecimpung di dunia peranian ini tetap harus mendapat arahan dan bimbingan. Terutama dalam hal memasarkan produk-produk di startup-startup yang ada. Dari metode konvensional, menuju ke digitalisasi. Sehingga, ketika mereka memasarkan produknya itu akan lebih condong ke platform online.
“Cara ini akan membuka pintu bagi peningkatan pendapatan mereka secara signifikan,” jelasnya.
Pada dasarnya, pria kelahiran Semarang itu tidak ingin hanya memberi dorongan moral. Namun, juga berkeinginan memberikan dukungan nyata bagi petani milenial. Maka dari itu, para petani milenial bakal diberikan panduan dalam menjual produk-produknya melalui startup yang sudah ada, atau bahkan merintis bisnis mereka sendiri.
“Ada banyak yang berhasil, beberapa yang lain ada juga ada yang kurang berhasil. Nanti itu yang akan kita dekati kembali, kira-kira apa saja kekurangan-kekurangan yang harus kita bantu kedepannya,” terangnya. (adv)
No Comments