ODP Bontang Bertambah Empat Orang

Infografis perkembangan penanganan virus corona di Bontang. (Pemkot Bontang)

BONTANG- Status orang dalam pemantauan (ODP) di Bontang bertambah empat orang. Hingga 10 April 2020, totalnya sebanyak 68 orang.

Berdasarkan data tersebut, empat orang dirawat inap, 27 isolasi mandiri, 37 orang selesai pemantauan.

Untuk data orang dalam pengawasan (PDP) dan terkonfirmasi positif corona virus disease (Covid-19) tidak ada penambahan.

Baca Juga : UPDATE COVID-19: 306 Pasien Meninggal Dunia di Indonesia

Sementara status monitoring juga terus bertambah. Pelapor yang masuk ke PSC berjumlah 4.929 orang, melapor dengan keluhan 637 orang, dan tanpa keluhan 4.292 orang.

Adapun yang selesai pemantauan 14 hari pasca kedatangan) sebanyak 2398 orang. Masyarakat yang baru datang di Kota Bontang, meskipun sudah
tercatat di Tugu Masuk Bontang tetap diwajibkan melapor ke PSC Call Center.

“Patuhi himbauan belajar, bekerja, dan beribadah dari rumah agar pandemi COVID-19 segera berakhir,” jelas Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni melalui keterangan resminya.

Warga yang baru datang dari berpergian dan melapor, serta ODP patuh terhadap protokol kesehatan untuk karantina mandiri perlu didukung, bukan diberi stigma sebagai sumber penularan.

“Dengan demikian kepatuhan mereka menjadi tanggung jawab kita bersama,” tambahnya.

Ia menegaskan, monitoring ketat diperlukan dan bukan justru menimbulkan stigma negatif yang menimbulkan keresahan. (*)