Bekali Siswa Hadapi Kekerasan dan Perundungan, SMPN 3  Bontang Libatkan DP3AKB 

BONTANG — Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMP Negeri 3 Kota Bontang diisi dengan kegiatan edukasi perlindungan anak dan remaja. Sekolah menggandeng Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Bontang untuk memberikan pembekalan penting kepada siswa.

Melalui program Puspaga Goes To School, DP3AKB memberikan penyuluhan langsung kepada siswa SMP. Plt Kepala Bidang Pemenuhan Hak Anak dan Perlindungan Khusus Anak, Trully Tisna Milasari, menjelaskan bahwa edukasi serupa juga digelar di SMA dan lembaga pendidikan nonformal seperti Sanggar Kegiatan Belajar (SKB).

“Kami ingin menanamkan nilai-nilai perlindungan diri sejak dini, supaya anak-anak bisa menjaga diri mereka dan lingkungan sekitarnya,” jelas Trully, Rabu (16/7/2025).

Dalam kegiatan ini, siswa mendapatkan materi tentang bahaya perundungan, kekerasan fisik maupun seksual, bijak menggunakan media sosial, kesehatan mental, serta cara menyikapi perilaku menyimpang di usia remaja.

Kepala SMP Negeri 3 Bontang, Mukono, menyebut materi seperti ini sangat penting agar siswa siap menghadapi berbagai risiko di luar sana. Terutama soal kekerasan seksual, agar mereka tidak diam saat menjadi korban, melainkan tetap berdaya.

Mukono juga berterima kasih atas kehadiran DP3AKB dalam kegiatan MPLS di sekolahnya.

“Walaupun persiapannya mendadak karena ada perubahan dari pusat, DP3AKB tetap bersedia membantu kami. Kami sangat mengapresiasi,” ujarnya.

Ia berharap, MPLS tahun ini bisa membantu siswa baru beradaptasi dengan nyaman dan merasa aman di lingkungan sekolah. (Adv)