Profil Kiper Muda Timnas Indonesia, Berkarier di Eropa Namun Kini Terlupakan Namanya

Admin
24 Feb 2025 08:03
2 menit membaca

MEMONESIA.COM – Harapan besar sempat disematkan pada Cyrus Margono, kiper muda berdarah Indonesia yang berkarier di Eropa. Namun, hingga kini, namanya justru semakin tenggelam dalam hiruk-pikuk perebutan posisi penjaga gawang Timnas Indonesia.

Margono, yang saat ini bermain untuk klub Kosovo, KF Dukagjini, telah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) sejak 21 Maret 2024. Dengan usianya yang masih muda dan pengalaman bermain di Eropa, ia seharusnya menjadi opsi menarik bagi pelatih Timnas. Namun, kesempatan itu belum kunjung datang.

Sebaliknya, rumor justru mengarah pada kedatangan pemain naturalisasi baru di posisi yang sama. Nama Emil Audero, kiper Sampdoria yang memiliki darah Indonesia, dikabarkan akan segera menjalani proses naturalisasi. Jika terealisasi, peluang Margono untuk mengenakan seragam Garuda semakin kecil.

Perjalanan Karier Cyrus Margono

Lahir di Mount Kisco, New York, pada 9 November 2001, Margono mengawali perjalanannya di dunia sepak bola bersama Met Oval Academy pada 2019. Setahun kemudian, ia bergabung dengan klub lokal Amerika Serikat, Denver Pioneers. Namanya mulai dikenal publik Indonesia setelah direkrut oleh Panathinaikos B, tim cadangan raksasa Yunani, pada 2021.

Namun, kariernya di Eropa tidak berjalan mulus. Kini, Margono membela KF Dukagjini, klub kasta tertinggi di Kosovo, sambil tetap menanti panggilan dari Timnas Indonesia. Dengan paspor Indonesia yang telah dikantongi.

Biodata

Nama Lengkap              : Cyrus Ashkon Margono

Tanggal lahir / Umur   : 9 Nov 2001 (23)

Tempat kelahiran          : Mount Kisco, New York

Tinggi                               : 1,91 m

Kewarganegaraan          : Indonesia

Posisi                                : Kiper

Kaki dominan                 : Kanan

Klub Saat Ini                   : KF Dukagjini

Bergabung                       : 5 Feb 2025

 

Statistik Berdasarkan Klub

Phanathiniaikos B          : 17 pertandingan, 24 kebobolan, 3 clean sheet, 1.530 menit bermain

KF Dukagjini                   : 2 pertandingan, 2 kebobolan, 90 menit bermain

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

x
x