Kutim Bersatu Melawan Krisis Iklim: Inovasi dan Keadilan Kunci Selamatkan Bumi

Redaksi
25 Jun 2024 18:12
Kutai Timur 0
2 menit membaca

KUTAI TIMUR – Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Kutai Timur (Kutim) tahun 2024 tak hanya diwarnai dengan seremonial, tapi juga semangat juang kolektif melawan krisis iklim. Mengusung tema “Penyelesaian Krisis Iklim dengan Inovasi dan Prinsip Keadilan,” Kutim menegaskan komitmennya untuk mengantarkan Bumi menuju masa depan yang lebih hijau dan lestari.

Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman, dalam sambutannya di Gedung Serba Guna Bukit Pelangi (25/6/2024) menekankan urgensi inovasi dan keadilan dalam memerangi krisis iklim. “Kompleksitas krisis ini membutuhkan aksi bersama. Dengan inovasi tepat dan prinsip keadilan, kita bisa atasi dampaknya secara efektif,” ujarnya.

Acara ini kian meriah dengan Talk Show yang menghadirkan para pakar lingkungan dari berbagai kementerian dan akademisi. Berbagai solusi inovatif dan adil dalam menghadapi perubahan iklim dibahas bersama para peserta yang terdiri dari pegawai pemerintah, mahasiswa, guru, aktivis lingkungan, dan perwakilan perusahaan.

Bupati Ardiansyah tak lupa mengingatkan pentingnya tindakan nyata, mulai dari lingkungan sekolah hingga skala luas. “Hari ini bukan seremoni semata, tapi komitmen nyata. Terima kasih kepada semua pihak yang berkontribusi, termasuk perusahaan yang menjaga eksploitasi alam dengan ramah lingkungan,” tambahnya.

Penghargaan pun diberikan kepada sekolah-sekolah yang aktif mengimplementasikan program Adiwiyata, dan yayasan/lembaga yang konsisten dalam perlindungan lingkungan hidup. Semangat kolaborasi dan inovasi ini menjadi landasan kuat Kutim dalam menjaga kelestarian lingkungan untuk masa depan. (*)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

x
x