Ketua DPRD Apresiasi Pembangunan di Kaltim Meningkat Signifikan di Kepemimpinan Isran dan Hadi

Dok: Diskominfo Kaltim.

Samarinda – Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud memberikan apresiasi terhadap pembangunan di Provinsi Kaltim meningkat sangat signifikan pada masa kepemimpinan Gubernur Isran Noor dan Wakil Gubernur Hadi Mulyadi.

Masa kepemimpinan Gubernur Isran Noor dan Wakil Gubernur Hadi Mulyadi genap 5 tahun pada Bulan Oktober 2023 ini. Tentu, ini menjadi rentang waktu yang cukup lama untuk pengabdian di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

“Pembangunan dan pendapatan di Bumi Etam sudah bagus. Demikian pula dengan Indeks Human Development yang juga sudah bagus. Apalagi, kita penyumbang defisit terbesar setelah Jawa Barat. Jadi saya pikir semua sudah bagus,” ujarnya, di Gelora Kadrie Oening, Kota Samarinda.

Disinggung soal evaluasi dari DPRD Provinsi Kaltim terhadap priode terakhir Isran Noor dan Hadi Mulyadi, Hamas, sapaan akrabnya, hanya mengomentari komunikasi yang kurang bagus antara legislatif dan eksekutif.

“Kinerjanya bagus, hanya saja kalau kita lihat selama ini ya mungkin komunikasi saja yang belum begitu bagus. Tapi ke depan saya pikir akan baik, hanya itu aja,” jelas politikus Golkar itu.

Di tempat yang sama, Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kaltim Veridiana Huraq Wang juga turut mengomentari pembangunan di masa pemerintahan Gubernur Isran Noor dan Wakil Gubernur Hadi Mulyadi.

Wanita kelahiran Muara Muntai ini merasa bahwasanya masih ada beberapa persoalan yang belum selesai. Pasalnya, masih ada masyarakat yang belum sejahtera dan hal ini harus menjadi perhatian semua pihak.

“Tentu harus ada yang menjadi prioritas dan sebaiknya dilakukan penajaman-penajaman program agar pembangunan di Benua Etam ke depannya semakin baik serta lebih terarah lagi,” tegasnya.

“Kita harap pihak-pihak seperti dinas-dinas dan OPD dilingkungan Pemerintah Provinsi Kaltim bisa membuat program kerja itu lebih mengerucut. Tujuannya, agar lebih mengarah pada penyelesaian berbagai persoalan yang ada di Kaltim. Saya rasa pemerintah harus lebih fokus lagi menyikapinya,” sambungnya. (adv)