Paul Pogba dalam seragam timnas Prancis. (foto:Reuters/Kai Pfaffenbach)
MEMONESIA.COM – Gelandang Tim Nasional Prancis, Paul Pogba, dikabarkan mundur dari membela Ayam Jantan. Adalah The Sun yang merilis berita mundurnya Pogba pada Senin (26/10). Dalam laporan media asal Inggris tersebut, Pogba disebut marah dan kecewa terhadap pernyataan Presiden Prancis, Emmanuel Macron. Pasalnya, Emmanuel Macron menyebut agama Islam, agama yang dianut Pogba, sebagai biang segala terorisme di dunia.
Pernyataan presiden Prancis itu merupakan respons atas dipenggalnya Samuel Paty, seorang guru sejarah di Paris, setelah menunjukkan karikatur Nabi Muhammad kepada muridnya. Atas pembuhuhan tersebut, tujuh orang didakwa. The Sun kemudian melaporkan bahwa Paul Pogba, yang dikenal sebagai muslim yang taat, mundur dari timnas Prancis sebagai bentuk protes terhadap pernyataan kontroversial presidennya.
Menanggapi kabar tersebut, pemain yang kini membela Manchester United itu mengeluarkan pernyataan lewat akun Instagram pribadinya. Pogba mengatakan bahwa kabar yang dilansir The Sun tidak benar dan tidak berdasar. “Benar-benar 100% berita tidak berdasar tentang saya, menyatakan hal-hal yang tidak pernah saya katakan atau pikirkan,” tulis Pogba. “Saya terkejut, marah, dan frustrasi. Beberapa ‘media’ menggunakan nama saya untuk membuat berita utama palsu tentang peristiwa terkini di Prancis dan menambahkan tim nasional Prancis ke dalam berita. Saya menentang segala bentuk teror dan kekerasan. Sayangnya, beberapa pers tidak bertanggung jawab saat menulis berita, menyalahgunakan kebebasan pers, tidak memverifikasi apakah yang mereka tulis itu benar,” kritik Pogba dalam akun Instagram-nya. (rhm)