Awasi Kerumunan Agar Tidak Timbulkan Klaster Baru

Patroli Prokes Polres Bontang dan Satpol PP beberapa waktu lalu di kawasan Pantai Harapan (Prakla). (Dok. Memonesia.com)

BONTANG – Perkembangan kasus aktif virus Corona di Bontang kian melandai. Aktivitas masyarakat pun terus diawasi agar tidak melakukan kerumunan, serta menjalankan protokol kesehatan (Prokes) yang diberlakukan pemerintah.

“Kita selalu awasi kerumunan masyarakat, agar tidak menimbulkan klaster-klaster baru,” ujar Kasin PPNS Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Basri belum lama ini.

Basri penyampaikan, intensnya patroli yang dilakukan, baik Polres Bontang maupun Satpol PP tentu memiliki tujuan yang sama. Yakni menekan angka peredaran virus, agar warga segera bisa melakukan aktivitas seperti semula.

“Semoga masyarakat selalu meningkatkan kesadaran akan Prokes. Kami juga tentu mengharapkan agar wabah ini segera berlalu,” tambahnya.

Data yang dirilis Pemkot Bontang, 30 Oktober 2021, kasus aktif tinggal 22 pasien. Sebagian wilayah Kota Taman masuk dalam zona hijau. Setidaknya 8 dari 15 kelurahan tidak memiliki pasien yang terjangkit virus Corona.

Secara keseluruhan kasus sembuh mencapai 14.815 pasien, atau 97,5 persen. Adapun kasus kematian yakni sebanyak 361 orang. (adv/kominfo/mam)