BONTANG – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pasar Kota Bontang di bawah naungan Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (DKUMPP) menerima kunjungan kerja dari UPT Pasar Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) pada Jumat (1/11/2024). Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari sistem pengelolaan dan pelayanan pasar yang dinilai lebih terstruktur di Bontang.
Kepala UPT Pasar Bontang, Nurfaidah, menjelaskan bahwa UPT Pasar PPU ingin mendapatkan wawasan terkait pengelolaan tiga pasar utama yang ada di Kota Bontang, terutama karena wilayah PPU saat ini hanya memiliki satu pasar yang terpusat.
“Mereka tertarik untuk mengadopsi model pelayanan yang sudah kami terapkan di Bontang,” kata Nurfaidah.
Dalam pertemuan tersebut, tim UPT Pasar Bontang memberikan presentasi komprehensif, menampilkan video dokumentasi serta penjelasan rinci mengenai operasional dan manajemen ketiga pasar di kota ini. Diskusi interaktif pun berlangsung, di mana kedua pihak berbagi pandangan tentang strategi peningkatan pelayanan.
“Dari hasil diskusi, UPT Pasar PPU menyadari bahwa ada perbedaan mencolok dalam beberapa aspek pengelolaan,” tambah Nurfaidah.
Nurfaidah menjelaskan bahwa perbedaan mencolok tersebut terletak pada sistem yang diterapkan. Di Bontang, pengelolaan keuangan, tata usaha, dan aspek operasional lainnya sudah dipisahkan dengan jelas, memungkinkan setiap fungsi dijalankan lebih efektif. Sementara itu, di PPU, semua elemen pelayanan masih tergabung dalam satu kesatuan, yang menghambat optimalisasi.
“Mereka melihat bagaimana kami memisahkan fungsi-fungsi itu agar perencanaan dan eksekusi berjalan lebih maksimal,” jelasnya.
Nurfaidah menekankan pentingnya kolaborasi dan berbagi pengetahuan antar-UPT Pasar untuk menciptakan pelayanan yang optimal bagi masyarakat. “Kerja sama ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pelayanan di kedua daerah,” tutupnya.
Tidak ada komentar